Keuntungan (advantage) dari perkembangan internasional
- Sebagai sarana penyebaran risiko >> fasilitas reasuransi
Kebutuhan akan reasuransi adalah berdasarkan “The Law of the Large Number” - Reasuransi untuk proteksi catastrophe
a. natural : hurricane, earthquake, land sliding
b. satu kejadian yang melibatkan lebih dari satu risiko, co. kebakaran di kompleks pasar - Dapat menstabilkan hasil underwriting dari berbagai class of business
Contoh : untuk fire dan motor insurance, hasil underwritingnya kurang bagus, sedangkan marine & engineering bagus. Supaya merata, fire dan motor insurance direasuransikan - Peningkatan knowledge dari staff perusahaan atas bisnis asuransi internasional
Contoh ; bisnis di USA, Canada dan Amerika Latin sangat dihindari karena legal
system yang jauh berbeda sehingga bisa merugikan perusahaan asuransi - Bagi London, bisnis ini menghasilkan devisa cukup besar (invisible import).
Kerugian (disadvantage) dari perkembangan internasional :
- Kendala peaturan dari masing-masing negara, sehingga dampaknya profit tidak optimal
- Prejudice/prasangka buruk pada asuransi luar negeri
Contoh : perusahaan asuransi asing intervensi dengan rate premi yang rendah
yang merusak pasar asuransi nasional karena timbul kompetisi yang tidak sehat - Masing-masing negara mempunyai skala ekonomi yang berbeda.
Pelaksanaan bisnis internasional dalam perusahaan asuransi:
- Dengan membentuk bagian luar negeri (overseas department)
Keuntungan : biaya lebih murah
Kerugian : kurang mengetahui secara rinci mengenai bisnis yang diaksep - Melalui agen di luar negeri
Underwriting agencies:
- case by case : setiap asuransi yang ditawarkan akan dilaporkan dulu ke perusahaan asuransi
- binding authority : perusahaan asuransi memberikan wewenang penuh >> risiko lebih besar.
Keuntungan : tidak mahal
Kerugian : kewenangan ada pada agen (tidak bisa melakukan seleksi)
Pelaksanaan bisnis internasional dalam perusahaan asuransi:
- Dengan membentuk bagian luar negeri (overseas department)
Keuntungan : biaya lebih murah
Kerugian : kurang mengetahui secara rinci mengenai bisnis yang diaksep - Melalui agen di luar negeri
Underwriting agencies:
- case by case : setiap asuransi yang ditawarkan akan dilaporkan dulu ke perusahaan asuransi
- binding authority : perusahaan asuransi memberikan wewenang penuh >> risiko lebih besar
Keuntungan : tidak mahal
Kerugian : kewenangan ada pada agen (tidak bisa melakukan seleksi)
- Mendirikan cabang
Keuntungan : aksses cukup bermanfaat untuk mendatangkan bisnis dari luar negeri
Kerugian : mahal - Subsidiary company (anak perusahaan)
Keuntungan : dapat mengatasi kendala peraturan /UU di negara yang bersangkutan
Kerugian : keterlibatan langsung induk perusahaan sangat kurang
Batasan-Batasan dalam Perkembangan Asuransi Internasional
- Peraturan pemerintah atas pendirian perusahaan
- Peraturan pemerintah dalam usaha melindungi:
- kepentingan pemegang polis
- kepentingan pihak ketiga (third party liability)
co. kendaraan bermotor di Inggris harus memenuhi Road Traffic Act >> mobil
boleh dikendarai di jalan umum apabila memiliki sertifikat asuransi (min. requirement) - kepentingan pemegang saham dikaitkan dengan solvency margin, “Early Warning System”
- kelangsungan hidup perusahaan dikaitkan dengan tarif premi (harus equitable)
- Undang-undang penempatan objek asuransi pada perusahaan yang diijinkan >>
diatur dalam pajak - Ijin usaha.